BANYUASIN, TRIBUNEPOS.COM – Malam Kamis (8/8/2024) menjadi malam kelam bagi keluarga Romadoni. Pria 30 tahun ini tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk pengangkut balok kayu.
Peristiwa tragis ini terjadi di Jalintim Palembang-Jambi KM 53, tepatnya di Desa Lubuk Lancang, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Junaida, istri Romadoni, tak bisa menahan kesedihan. Ia menceritakan bagaimana suaminya meminta dibuatkan makanan setelah gajian, sebuah permintaan sederhana yang kini menyisakan kesedihan mendalam.
“Kalau gajian, buatkan makanan,” ucap Junaida dengan suara bergetar saat ditemui di kediamannya di Talang Kebang, Pangkalan Balai, Jumat (9/8/2024).
Kecelakaan berawal ketika truk pengangkut balok kayu dengan nomor polisi BG 8112 AO yang dikemudikan oleh Febri Arwansyah (26) mengalami kecelakaan.
Truk tersebut tergelincir dan terbalik setelah mencoba menghindari tabrakan dengan kendaraan lain.
Balok kayu yang diangkut truk berhamburan, menimpa para pekerja yang berada di atasnya, termasuk Romadoni.
Kasat Lantas Polres Banyuasin, AKP Bambang Wiyono menjelaskan bahwa sopir truk, Febri Arwansyah, terpaksa membanting stir ke kiri untuk menghindari kendaraan lain, namun truknya menyenggol bak samping kiri dari truk lain sebelum akhirnya terbalik.
Kecelakaan ini menyebabkan beberapa korban mengalami luka serius dan Romadoni meninggal dunia akibat luka yang dideritanya.
Sementara itu, Junaida dan anaknya kini menghadapi masa depan yang tidak pasti tanpa kehadiran Romadoni.
Saat inj, Junaida harus membesarkan anaknya seorang diri. Anak bayi berusia 1,3 tahun, kini harus tumbuh tanpa sosok ayah.
Momen sederhana namun penuh makna dari permintaan terakhir Romadoni menggarisbawahi betapa cepatnya hidup dapat berubah, meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
Pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut mengenai kecelakaan ini, sementara seluruh korban yang selamat mendapatkan perawatan di RSUD Banyuasin. (*)