PRABUMULIH, TRIBUNEPOS.COM – Terik matahari tak menyurutkan semangat ribuan warga yang memadati alun-alun Kota Prabumulih, Kamis (15/11/24). Sorak-sorai massa pendukung pasangan calon walikota dan wakil walikota Prabumulih, H. Arlan dan Bang Franky Nasril menggema, namun perhatian publik tertuju pada satu sosok: Yustito Alfata Arrohman, ketua Partai Prima DPK Prabumulih yang akrab disapa Tito.
Bersama 310 anggota aktif partai, Tito tampil memimpin barisan generasi muda dalam kampanye akbar ini.
Tito, yang menyandang gelar sebagai ketua partai termuda di kota ini, naik ke panggung dengan percaya diri. Dalam orasinya yang menggelegar, ia menyerukan perubahan besar bagi Prabumulih.
“Hari ini adalah momentum penting. Kami, generasi muda, tidak lagi hanya berdiri di pinggir. Kami maju untuk memastikan bahwa H. Arlan dan Bang Franky Nasril membawa masa depan yang lebih baik untuk kota ini,” ucap Tito dengan suara lantang yang membakar semangat hadirin.
Tak berhenti di situ, Tito mengibaratkan pasangan H. Arlan dan Bang Franky sebagai versi lokal dari duet nasional yang tengah hangat diperbincangkan, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Cak Arlan adalah pemimpin yang visioner, sementara Bang Franky adalah figur energik yang dekat dengan masyarakat. Ini seperti melihat duet Prabowo-Gibran versi Prabumulih,” ujarnya, disambut riuh tepuk tangan.
Orasi politik Tito juga menyoroti peran generasi milenial dan Generasi Z dalam politik lokal.
“Kita harus memanfaatkan momentum ini. Di tangan kita ada kekuatan untuk mengubah masa depan Prabumulih. Jangan biarkan suara kita sia-sia,” katanya.
Dengan slogan “Prabumulih MAS: Pendidikan Berkualitas, Masa Depan yang Cerdas,” Tito berhasil menggugah kaum muda untuk terlibat aktif.
Di bawah kepemimpinan Tito, Partai Prima DPK Prabumulih telah menjadi kekuatan baru di kancah politik lokal. Dukungan 310 anggota aktif partai menjadi bukti konkret bahwa kaum muda mulai mengambil peran strategis dalam menentukan arah masa depan kota.
“Kemenangan H. Arlan dan Bang Franky adalah kemenangan generasi muda. Kami siap mengerahkan seluruh sumber daya untuk memastikan kemenangan ini,” tambah Tito.
Kampanye ini menjadi momen penting menjelang pemilihan pada 27 November mendatang. Pasangan H. Arlan dan Bang Franky Nasril, yang membawa visi pendidikan berkualitas dan pembangunan berkelanjutan, semakin menunjukkan kekuatannya di panggung politik.
Kehadiran Partai Prima DPK Prabumulih di bawah komando Tito kian memperkuat optimisme para pendukung.
Saat matahari mulai menuju sore, kampanye akbar ditutup dengan doa bersama. Ribuan tangan terangkat ke langit, memohon keberkahan dan kemenangan bagi pasangan H. Arlan dan Bang Franky.
Semangat perubahan yang dibawa oleh Yustito Alfata dan pasukannya menjadi pengingat bahwa politik tak hanya milik yang tua, tetapi juga milik mereka yang berani bermimpi dan bertindak. **
