Scroll untuk baca artikel
ArtikelBeritaOtomotif

Perlukah Kap Mesin Mobil Dibuka Saat Berhenti di Rest Area? Begini Penjelasannya

×

Perlukah Kap Mesin Mobil Dibuka Saat Berhenti di Rest Area? Begini Penjelasannya

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi membuka kap mobil. -Ist

OTO-TRIBUNEPOS – Saat melintasi jalan raya di tengah perjalanan libur akhir tahun, rest area kerap menjadi pilihan pengemudi untuk sejenak melepas lelah.

Tak jarang terlihat pengemudi membuka kap mesin mobil saat berhenti, dengan tujuan mempercepat pendinginan mesin setelah menempuh perjalanan panjang.

Namun, apakah tindakan ini benar-benar diperlukan?

Menurut Son Ashari, Service Manager Toyota Astrido Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, membuka kap mesin sebenarnya tidak diperlukan untuk mendinginkan mesin mobil.

“Kap mesin ditutup juga sudah cukup mendinginkan mesin setelah dimatikan,” ujar Son Ashari dikutip Tribunepos.com dari Gridoto.com.

Ia menjelaskan, desain ruang mesin pada mobil modern telah dirancang sedemikian rupa untuk memastikan panas dapat dilepaskan dengan optimal.

Hal ini berkat material blok mesin yang memiliki kemampuan menghantarkan panas serta sirkulasi udara yang mengalir melalui ventilasi grill depan dan kolong mobil.

“Dalam kondisi kap mesin tertutup pun, panas mesin tetap bisa terbuang,” tambahnya.

Teknologi Modern, Pemahaman Lama

Kebiasaan membuka kap mesin sering kali didasarkan pada pemahaman lama yang relevan pada era mobil dengan sistem pendinginan yang kurang canggih. Namun, dengan perkembangan teknologi otomotif, kebutuhan untuk membuka kap mesin sudah tidak relevan lagi.

“Sekarang, sistem pendinginan sudah lebih efisien, jadi tidak perlu tindakan tambahan seperti itu,” ungkap Son.

Son juga menekankan bahwa membiarkan kap mesin terbuka terlalu lama dapat meningkatkan risiko komponen mesin terkena debu, serangga, atau bahkan hewan kecil yang bisa masuk dan mengganggu kinerja mesin.

Istirahat Lebih Aman

Sebagai pengingat, saat istirahat di rest area, lebih baik mematikan mesin dan membiarkannya dingin secara alami tanpa membuka kap. Langkah ini tidak hanya praktis, tetapi juga melindungi komponen mesin dari risiko yang tidak perlu.

Jadi, saat Anda beristirahat di tengah perjalanan panjang, biarkan kap mesin tetap tertutup. Mesin mobil Anda sudah dirancang untuk mengelola panas secara efisien tanpa perlu campur tangan tambahan. **

Ditulis oleh tim redaksi otomotif Tribunepos.com