Laporan Jurnalis: Komaria / Tribunepos Ogan Ilir
OGAN ILIR, TRIBUNEPOS — Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) terus diperbarui seiring pembaruan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Nasional (DTKS) 2025.
Dinas Sosial setempat menekankan, kelompok rentan seperti lansia dan penyandang disabilitas menjadi prioritas dalam program perlindungan sosial tahun ini.
“Bantuan sosial di Ogan Ilir mengacu pada desil kesejahteraan. PKH (Program Keluarga Harapan) ditujukan untuk keluarga miskin di desil 1–4, sementara sembako dan BPJS kesehatan menyasar masyarakat di desil 1–5,” kata Kepala Bidang Jaminan Sosial Dinas Sosial Ogan Ilir, Rismiadi S.Pd., M.Kes, saat ditemui Tribunepos di kantornya, Rabu (27/8/25).
PKH sendiri, menurut Rismiadi, bukan sekadar tunjangan bagi keluarga miskin. Program ini mencakup berbagai komponen bantuan untuk ibu hamil, dukungan pendidikan bagi anak sekolah, hingga insentif untuk penyandang disabilitas.
“Khusus tahun ini, ada penekanan baru bagi lansia yang masuk kategori miskin agar mendapat perhatian lebih,” ujarnya.
Pembaruan data, kata Rismiadi, dilakukan rutin agar bansos tidak meleset sasaran. Dengan begitu, pemerintah berharap setiap bantuan benar-benar sampai ke tangan warga yang berhak. **