Laporan Jurnalis: Reval Meraldi/ Tribunepos Ogan Ilir
OGAN ILIR, TRIBUNEPOS – Delapan mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Sriwijaya (Unsri) turun langsung ke Desa Tanjung Baru, Ogan Ilir, Sabtu (20/9). Mereka menggelar penyuluhan soal pengelolaan lingkungan dan sampah rumah tangga yang selama ini masih menjadi pekerjaan rumah warga desa.
Kegiatan dimulai sejak pukul 09.30. Para mahasiswa tak hanya berkumpul di balai desa, melainkan juga mendatangi rumah-rumah warga.
Dengan cara door to door dan diskusi kelompok kecil, mereka menjelaskan dampak sampah yang dibuang sembarangan terhadap kesehatan dan lingkungan.
“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Semoga membuka wawasan masyarakat agar lebih peduli, tidak lagi membuang sampah sembarangan, dan mulai membiasakan diri memilah sampah rumah tangga,” kata Kepala Desa Tanjung Baru, Budi Harjaya.
Mahasiswa menekankan bahwa kesadaran warga menjadi kunci dalam menjaga kebersihan lingkungan. Sampah organik dan anorganik sebaiknya dipilah sejak dari rumah, lalu dikelola secara sederhana agar tidak menumpuk atau mencemari lingkungan.
Penyuluhan yang berlangsung satu hari ini disambut antusias perangkat desa dan warga. Budi berharap program serupa bisa berkelanjutan.
“Dengan kegiatan ini, masyarakat bisa lebih sehat, lingkungan lebih bersih, dan kebiasaan baik itu dapat diwariskan ke anak-anak ke depan,” ujarnya.
**