Laporan Jurnalis: Ade S Husein/ Tribunepos Ogan Ilir
OGAN ILIR, TRIBUNEPOS – Hari, Kepala Desa Seri Kembang 2, Kecamatan Payaraman, Ogan Ilir, Sumsel, tengah menyiapkan program ketahanan pangan berbasis desa. Ada dua fokus utamanya, yakni penanaman jagung dan pengembangan peternakan ayam petelur.
Hari menjelaskan, kegiatan penanaman jagung tidak dilakukan di wilayah Seri Kembang 2 karena keterbatasan lahan.
“Kami memusatkan di Seri Kembang 3, lahannya lebih luas dan cocok untuk pertanian,” ujar Hari saat ditemui Tribunepos di balai desa, Senin (1/9/25).
Namun, rencana tersebut masih menghadapi kendala. Musim kemarau membuat tanah kering dan sulit diolah. Karena itu, penanaman jagung baru akan dilaksanakan setelah kondisi cuaca mendukung.
“Kami tidak mau gagal tanam, jadi menunggu musim hujan,” katanya.
Sementara itu, program peternakan ayam petelur sudah lebih dulu berjalan. Peternakan ini, yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), kini telah menghasilkan telur setiap hari untuk memenuhi kebutuhan pangan warga sekitar.
Dana untuk program ketahanan pangan itu dialokasikan sebesar 20 persen dari anggaran desa melalui BUMDes.
Hari berharap langkah ini bisa membantu masyarakat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan.
“Telur sudah bisa dinikmati warga, ke depan jagung juga bisa jadi sumber pangan sekaligus tambahan ekonomi,” pungkas Hari.
**