Scroll untuk baca artikel
BeritaBisnisNUOgan IlirSumsel

Muslimat NU Ogan Ilir Hadiri Gebyar HNI Akhir Tahun, Serukan Kemandirian Ekonomi Perempuan

×

Muslimat NU Ogan Ilir Hadiri Gebyar HNI Akhir Tahun, Serukan Kemandirian Ekonomi Perempuan

Sebarkan artikel ini
Ketua Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Ogan Ilir, Dra. Yulyati, MSi, bersama jajaran pengurus hadiri Grand Gebyar HNI Akhir Tahun (GIAT) di Hotel Beston Palembang, Minggu (26/10/2025). (Foto: Tribunepos) 
Penulis: Fadila Sangkut/ Jurnalis Tribunepos

PALEMBANG, TRIBUNEPOS — Suasana hangat menyelimuti Ballroom Hotel Beston Palembang, Minggu (26/10/2025). Ribuan peserta dari berbagai daerah di Sumatera Selatan tampak antusias mengikuti Grand Gebyar HNI Akhir Tahun (GIAT) — sebuah ajang silaturahmi, motivasi, dan penghargaan bagi para mitra Halal Network International (HNI).

Dengan mengusung tema ‘Kolaborasi Menjayakan Negeri‘ kegiatan ini bukan sekadar seremoni tahunan. Di tengah riuh tepuk tangan dan semangat wirausaha yang menggema, acara ini menjadi ruang pertemuan antara semangat dakwah dan gerakan ekonomi umat.

Di antara deretan tamu undangan, hadir pula Ketua Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Ogan Ilir, Dra. Yulyati, MSi, bersama jajaran pengurus.

Ia menyebut, kegiatan seperti ini menjadi napas baru bagi kalangan perempuan Muslim yang ingin berdaya secara ekonomi tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman.

“Acara ini menjadi momentum yang baik bagi Muslimat NU untuk terus berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat, terutama kaum perempuan,” ujar Yulyati di sela-sela kegiatan.
Grand Gebyar HNI Akhir Tahun (GIAT) di Hotel Beston Palembang, Minggu (26/10/2025). (Foto: Tribunepos)

Bagi Yulyati, kolaborasi antara organisasi keagamaan dan pelaku bisnis halal seperti HNI adalah wujud nyata gerakan ekonomi berbasis nilai. Ia melihat, semangat “Halal Is My Way” yang diusung HNI sejalan dengan visi Muslimat NU untuk membangun kesejahteraan melalui jalan yang berkah.

Didirikan sebagai jaringan pemasaran produk halal buatan Indonesia, HNI (Halal Network International) kini telah memiliki jutaan mitra di seluruh Nusantara.

Produk-produknya beragam — mulai dari suplemen kesehatan, kosmetik, makanan dan minuman, hingga kebutuhan rumah tangga.

Tak sedikit di antara para mitranya berasal dari kalangan Muslimat, Fatayat, hingga majelis taklim di desa-desa.

Melalui Grand GIAT tahun ini, HNI tidak hanya berbicara soal penjualan dan penghargaan, tetapi juga tentang semangat kebersamaan untuk membangun negeri melalui ekonomi halal yang mandiri dan berkeadilan.

Kehadiran Muslimat NU Ogan Ilir di tengah geliat ekonomi halal yang terus tumbuh, tampil sebagai kekuatan perempuan yang tak hanya menjaga nilai-nilai keislaman, tetapi juga menyalakan obor kemandirian dan solidaritas ekonomi umat.

Mereka bukan sekadar pendamping gerakan, melainkan pelaku utama yang menjadikan ekonomi halal sebagai jalan perjuangan dan pengabdian. (*)