OGAN ILIR, TRIBUNEPOS.COM – Merespon keluhan warga Rantau Panjang terkait kabel listrik milik PLN yang dipasang tanpa tiang penyangga dan dapat membahayakan orang serta menimbulkan kebakaran, PLN Indralaya bergerak cepat melakukan pengecekan lokasi.
Pejabat PLN Indralaya, Ibnu, menjelaskan bahwa petugas telah menuju lokasi untuk mengecek kabel Jaringan Tegangan Rendah (JTR) yang jatuh atau melendot hampir menyentuh tanah.
“Sudah dicek petugas PLN Indralaya, lagi proses pengamanan,” kata Ibnu melalui pesan singkat WhatsApp kepada Tribunepos.com, Ahad (4/8/2024).
Ibnu menjelaskan bahwa kabel JTR yang menghubungkan transformator distribusi dengan Sambungan Rumah (SR) jatuh karena tiang PLN yang tadinya menyangga kabel hilang dicuri orang.
“Dulunya ada tiang, kata warga setempat tiang itu hilang dicuri,” ujarnya.
Pihaknya sedang mencari solusi untuk mengganti tiang yang hilang.
“Butuh material tiang untuk ganti tiang yang hilang dicuri,” tambahnya.

Masyarakat di wilayah Kecamatan Rantau Panjang dan sekitarnya yang membutuhkan bantuan terkait pelayanan PLN kini dapat dengan mudah menghubungi pihak terkait.
PLN telah menyediakan dua nomor telepon untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi atau melaporkan keluhan terkait pelayanan listrik.
Nomor-nomor yang dapat dihubungi adalah 0813-7902-6154 dan 0852-7068-6298.
PLN mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini guna mempercepat penanganan masalah yang mungkin timbul.
Layanan ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan listrik di wilayah tersebut.
“PLN berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kami berharap dengan adanya nomor kontak ini, masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan bantuan yang dibutuhkan,”
Masyarakat diminta untuk menyimpan nomor-nomor tersebut dan tidak ragu untuk menghubungi jika terjadi gangguan atau membutuhkan informasi terkait pelayanan listrik. PLN terus berupaya meningkatkan kualitas layanan demi kenyamanan bersama.

Sebelumnya, sebuah masalah serius terkait instalasi kabel listrik PLN di wilayah Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir mencuat dalam postingan di Grup Facebook “Ogan Ilir Memilih Pemimpin” (OIMP) pada Sabtu (3/8/2024).
Pemilik akun bernama Saiful Rapanoi mengungkapkan kekhawatirannya mengenai kabel listrik yang dipasang tanpa tiang penyangga.
Kabel tersebut hanya berjarak sekitar 100 meter dari kantor camat Rantau Panjang, membentang di perkampungan, tepat di belakang rumah-rumah warga, dengan ketinggian hanya sekitar 1 meter dari tanah.
“Kabel jaringan PLN ini sangat berbahaya karena tidak ada tiangnya. Jika tidak segera diperbaiki, bisa menyebabkan kecelakaan bahkan kebakaran,” tulis Saiful dalam unggahannya.

PLN Ogan Ilir yang bertanggung jawab atas jaringan listrik di wilayah tersebut diminta untuk segera menindaklanjuti laporan ini. Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak PLN mengenai permasalahan ini.
Masyarakat sekitar berharap pihak PLN dapat segera melakukan perbaikan agar tidak ada korban yang jatuh akibat kondisi jaringan listrik yang tidak aman ini.
“Kami berharap PLN segera memberikan solusi sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutup Saiful.
Masalah instalasi kabel listrik tanpa tiang penyangga bukanlah isu baru. Namun, fakta di Rantau Panjang ini menegaskan kembali pentingnya pengawasan dan pemeliharaan jaringan listrik oleh PLN agar keselamatan masyarakat tetap terjaga. (*)