Scroll untuk baca artikel
BeritaBerita UtamaDana DesaDesaNasionalOgan IlirSumselViral

Viral Warga Miskin Desa Palu Tak Dapat Bantuan, Kades Bantah: Sudah Terima BLT dan Diusulkan Bedah Rumah

×

Viral Warga Miskin Desa Palu Tak Dapat Bantuan, Kades Bantah: Sudah Terima BLT dan Diusulkan Bedah Rumah

Sebarkan artikel ini
Kakek Hamdan (80) warga miskin di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel. (Foto: Ist)
Laporan: Oman | Jurnalis Tribunepos Ogan Ilir

PEMULUTAN, TRIBUNEPOS Sebuah unggahan di media sosial yang menyebut seorang kakek bernama Hamdan (80) warga miskin di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, tak pernah menerima bantuan pemerintah, viral di medsos pada akhir pekan ini. Pemerintah desa membantah kabar tersebut.

Kepala Desa Palu, Indah Jaya, menegaskan warga yang diviralkan itu sudah tercatat sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa.

“Bantuan rutin disalurkan sesuai mekanisme. Nama warga yang dimaksud resmi masuk daftar penerima,” kata Jaya kepada Tribunepos, Ahad (24/8/25). 
Foto kakek Hamdan (80) warga miskin di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel menerima bantuan dana BLT dari pemerintah desa setempat, menjawab isu kalau kakek tersebut tak pernah menerima bantuan pemerintah, yang viral di medsos pada akhir pekan ini. (FOTO: Oman/ Tribunepos)

Selain BLT, rumah warga itu juga telah diusulkan masuk program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Hingga pertengahan 2025, pemerintah desa mencatat ada 75 keluarga penerima BLT dengan besaran Rp300 ribu per bulan, serta 12 rumah yang diajukan untuk program RTLH.

Tampak dalam rumah kakek Hamdan (80) warga miskin di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel. (Foto: Ist)

Jaya mengimbau masyarakat tidak mudah percaya pada informasi sepihak di media sosial.

“Kalau ada keluhan, silakan datang langsung ke kantor desa. Kami terbuka mencari solusi bersama,” ujarnya.
Rumah kakek Hamdan (80) warga miskin di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel. (Foto: Ist)

Sejumlah warga membenarkan adanya penyaluran bantuan. Siti Aminah (45), mengaku rutin menerima BLT tiap bulan.

“Alhamdulillah, memang tidak besar tapi cukup membantu,” katanya.

Warga lain, Jumadi (52), juga menyebut rumahnya sudah diusulkan untuk diperbaiki melalui program RTLH. **