Oleh: Redaksi Tribunepos.com
TRIBUNEPOS.COM – Di tengah kerasnya kehidupan, dua kakak beradik di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, harus menghadapi kenyataan pahit yang menyayat hati. Di usia mereka yang masih begitu belia, keduanya ditinggalkan oleh orangtua dan kini hidup dalam kondisi yang memprihatinkan.
Berikut laporan lengkapnya:
Hidup Tanpa Orangtua
Kisah pilu ini terungkap dari warga di Sangtombolang, Sangkub, Bolaang Mongondow Utara. Dua kakak beradik tersebut ditemukan tinggal di sebuah gubuk sederhana yang beralaskan tanah dan minim tembok pelindung. Tanpa kehadiran orangtua, sanak saudara, atau kerabat, kedua bocah ini harus bertahan hidup dengan kemampuan seadanya. Orangtua mereka diketahui meninggalkan mereka di rumah dengan keadaan yang sangat minim.
“Dua kakak beradik yang masih kecil ditemukan warga ditinggal orangtuanya di dalam rumah,” dikutip dari keterangan unggahan akun Instagram @palembangotw.
Mereka tak segan duduk hingga tidur beralaskan tanah seadanya. Dengan tangan kecilnya, bocah lelaki itu merawat adiknya dengan sepenuh hati. Dalam unggahan video, sang kakak terlihat beberapa kali menyuapi adiknya.
Hidangan mereka kala itu sangat sederhana. Mereka menikmati sepiring nasi putih tanpa lauk dengan begitu lahap.
“Sang kakak rela merawat dan memberikan makan untuk adiknya dengan cara memasak bahan seadanya,” dikutip dari keterangan unggahan akun Instagram @palembangotw.
Setelah menikmati makanan sederhana, keduanya nampak terlelap di atas tanah. Sesekali, sang kakak terlihat mengusap kepala sang adik agar dapat tidur dengan nyenyak.
Banjir Air Mata
Kisah dua bocah malang ini membuat banyak orang menitikkan air mata. Kehidupan miris mereka menggugah perasaan publik yang tidak kuasa melihat penderitaan dua bocah di bawah umur tersebut.
“Nangis banget lihat kakaknya ngelus adeknya sambil bobo,” tulis akun @jhnaazizah.
“Di saat anak-anak lain yang seumuran si adek pada GTM, ga mau makan. Tapi adek itu makan dengan sangat lahap, hanya dengan nasi putih,” tulis akun @nurkhotimahlinda.
“Ibu, kok tega tinggalin anakmu,” tulis akun @yuliyanti5727.
“Dua anak ini kelak akan jadi orang hebat. Tidak manja dan cengeng,” tulis akun @jenita_ariska.
Kisah tragis ini membuka mata banyak pihak akan pentingnya kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang sangat membutuhkan kasih sayang dan perhatian. Redaksi Tribunepos.com berharap ada tindakan nyata dari pihak berwenang dan masyarakat untuk membantu dua kakak beradik ini menjalani kehidupan yang lebih baik. (*)
Kisah tragis ini membuka mata banyak pihak akan pentingnya kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang masih sangat membutuhkan kasih sayang dan perhatian. (*)
—
Artikel ini disusun berdasarkan laporan dari sumber terpercaya dan unggahan di media sosial yang menggugah emosi banyak orang. Redaksi Tribunepos.com terus memantau perkembangan kisah dua kakak beradik ini dan berharap ada tindakan nyata dari pihak berwenang untuk membantu mereka.
